Cara Beternak Ikan Gurame Menggunakan Terpal - Dalam Beternak Ikan Gurame pemilihan benih gurame yang baik dan berkualitas tinggi sangatlah menjadi prioritas utama. karena dengan benih ikan gurame yang baik maka ikan gurame akan tumbuh dan hidup dengan baik pula. Memang di butuhkan ketekunan dan keuletan untuk memulai usaha ternak yang mulai banyak digemari oleh berbagai kalangan msyarakat di Indonesia. Berikut ini kami sampaikan Cara Beternak Ikan Gurame Di Kolam Terpal selengkapnya.
Persiapan Kolam Beternak Ikan Gurame :
Pembesaran ikan gurameh dapat dilakukan di kolam tanah ataupun kolam permanen. Persiapan kolam ini dimaksudkan untuk menumbuhkan makanan yang alami dalam jumlah yang cukup seperti plangton dan lain-lain.
Pembesaran ikan gurameh dapat dilakukan di kolam tanah ataupun kolam permanen. Persiapan kolam ini dimaksudkan untuk menumbuhkan makanan yang alami dalam jumlah yang cukup seperti plangton dan lain-lain.
taniternakmu.blogspot.com |
Persiapan di kolam Terpal/ Permanen :
Menggali tanah dengan kedalaman kurang lebih 90cm, kemudian terpal dipasang pada tanah galian tersebut,memasang terpal pada permukaan tanah (tidak menggali tanah) yaitu dengan menggunakan bantuan rangka dari besi atau kayu yang sudah disiapkan terlebih dahulu. Kemudian terpal dirangkai menyerupai bak/ kolam, beban terpal juga sebaiknya tidak terlalu berat sewaktu diberi air. Ini memudahkan kita untuk melakukan penggantian dan pembersihan kolam. Kita juga bisa menyedot kotoran-kotoran kolam terpal dengan mudah. Kotoran ikan gurame juga harus di keluarkan dari kolam agar kesehatan dan perkembangbiakannya dapat terjaga dengan baik sehingga menghasilkan kualitas yang baik pula. Cara ini juga dapat membantu air tetap terjaga kebersihannya.
taniternakmu.blogspot.com |
Pendedaran/Pemijahan Beternak Ikan Gurame :
Setelah kolam terpal selesai dibuat, langkah yang harus dilakukan adalah mengisi kolam dengan ikan gurame, akan tetapi sebelum ikan gurame dimasukkan perlu dipastikan terlebih dahulu kolam dalam kondisi bersih dari penyakit dan zat-zat berbahaya. Terpal mengandung unsur kimia untuk pewarnaannya, maka sebelum dipasang perlu dicuci dan dibersihkan. Untuk membunuh patogen kolam yang telah terisi air ditaburi garam 2 ons/m3. Pastikan juga ikan gurame yang akan dibudidayakan tidak mengandung bibit penyakit. Jika ditemukan ada gurame yang terkena penyakit perlu dikarantina terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kolam untuk dibudidayakan.
Setelah kolam terpal selesai dibuat, langkah yang harus dilakukan adalah mengisi kolam dengan ikan gurame, akan tetapi sebelum ikan gurame dimasukkan perlu dipastikan terlebih dahulu kolam dalam kondisi bersih dari penyakit dan zat-zat berbahaya. Terpal mengandung unsur kimia untuk pewarnaannya, maka sebelum dipasang perlu dicuci dan dibersihkan. Untuk membunuh patogen kolam yang telah terisi air ditaburi garam 2 ons/m3. Pastikan juga ikan gurame yang akan dibudidayakan tidak mengandung bibit penyakit. Jika ditemukan ada gurame yang terkena penyakit perlu dikarantina terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kolam untuk dibudidayakan.
Cara Penebaran Benih/ Bibit Ikan Gurame :
Penebaran benih ikan gurame sebelum ditebar memerlukan tingkat ketelitian khusus, ini dimaksudkan agar benih ikan gurame tidak dalam kondisi stres/ sakit saat berada di dalam kolam. Caranya adalah : benih gurame yang msih berada dalam bungkus plastik yang masih dalam kadaan tertutup rapat dapat dimasukan kedalam kolam, biarkan sampai dinding plastik terlihat mengembun. Ini pertanda bahwa air kolam dan air yang berada di dalam plastik sudah mempunyai suhu yang sama. Selanjutnya bukalah plastiknya dan air dalam kolam masukan sedikit demi sedikit kedalam plastik tempat benih ikan gurame sampai benih ikan terlihat dalam kondisi baik. Lalu benih ikan gurame dilepaskan kedalam kolam secara perlahan.
Penebaran benih ikan gurame sebelum ditebar memerlukan tingkat ketelitian khusus, ini dimaksudkan agar benih ikan gurame tidak dalam kondisi stres/ sakit saat berada di dalam kolam. Caranya adalah : benih gurame yang msih berada dalam bungkus plastik yang masih dalam kadaan tertutup rapat dapat dimasukan kedalam kolam, biarkan sampai dinding plastik terlihat mengembun. Ini pertanda bahwa air kolam dan air yang berada di dalam plastik sudah mempunyai suhu yang sama. Selanjutnya bukalah plastiknya dan air dalam kolam masukan sedikit demi sedikit kedalam plastik tempat benih ikan gurame sampai benih ikan terlihat dalam kondisi baik. Lalu benih ikan gurame dilepaskan kedalam kolam secara perlahan.
taniternakmu.blogspot.com |
Proses selanjutnya yang harus dilakukan adalah memberi maknan pertama. Ikan jenis ini merupakan ikan pemakan tumbuhan atau herbivora, namun ketika padih ukuran benih ikan gurame bersifat karnivora. Oleh sebab itu jenis pakan yang diberikan pada saat itu adalah memberikan kutu air (Daphnia), cacing sutra. Ketika ikan gurame tumbuh dewasa barulah ikan ini bersifat herbivora.
Sebenarnya makanan pokok ikan gurame adalah pelet yang dapat diatur tingkat gizinya sesuai kebutuhan. Tetapi untuk di daerah yang cenderung sulit memperoleh pelet, dedaunan merupakan alternatif yang sangat baik untuk dijadikan makanan ikan gurame. Ikan gurame diberi makan 2 kali sehari menggunakan pelet dengan kandungan protein 20% sampai dengan 30 %. Setiap pemberian makan lebih baik dalam frekuensi yang banyak tetapi dalam jumlah sedikit-sedikit daripada dalam frekuensi sedikit tetapi jumlahnya banyak. Selain Pelet makanan untuk ikan gurame bisa ditambahkan daun-daunan dan sayuran. Daun-daunan dan sayuran sangat bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan ikan guramih.
Adapun jenis pakan yang biasa diberikan pada ikan gurame yaitu sebagai berikut : 1. Daun talas/ daun keladi 2. Daun Sente 3. Daun singkong 4. Daun kangkung 5. Daun ubi jalar 6. Daun pepaya 7. Tauge : tauge kacang hijau, tauge kacang merah, tauge dari bibit padi muda 8. Labu 9. Pakan buatan (pelet) 10. Jagung rebus 11. Dedak 12. Ampas tahu 13. Bungkil kacang
Pemberian makanan yang teratur dengan kualitas dan kuantitas yang baik berguna meningkatkan pertumbuhan ikan ini lebih cepat.
Pada budi daya ikan gurame dengan terpal ini perlu dihindari pemberian makanan yang berlebihan, jika ada makanan yang tersisa harus segera dibuang. Makanan ikan dan kotoran ikan yang ada di kolam mengandung zat amoniak yang dalam jumlah tertentu bersifat racun bagi gurame. Dan tentunya ini akan menjadi sumber penyakit bagi ikan gurame. Selain memberi makan dengan jumlah dan frekuensi teratur hal lain yang perlu diperhatikan adalah kualitas air.
Meski ikan gurame cukup tahan dengan air yang tidak baik tetapi air perlu dibersihkan dan diganti sebagian (sekitar 40%) secara periodik. Biasanya penggantian dilakukan satu minggu sekali dengan melakukan shift pond. Air disedot keluar dengan selang atau pompa, kotoran keluar melalui selang tersebut, kemudian diisi kembali dengan air baru. Lebih bagus lagi jika kolam diberi aerator atau filter untuk menambah kadar oksigen dan membersihkan kotoran secara otomatis.
Sebenarnya makanan pokok ikan gurame adalah pelet yang dapat diatur tingkat gizinya sesuai kebutuhan. Tetapi untuk di daerah yang cenderung sulit memperoleh pelet, dedaunan merupakan alternatif yang sangat baik untuk dijadikan makanan ikan gurame. Ikan gurame diberi makan 2 kali sehari menggunakan pelet dengan kandungan protein 20% sampai dengan 30 %. Setiap pemberian makan lebih baik dalam frekuensi yang banyak tetapi dalam jumlah sedikit-sedikit daripada dalam frekuensi sedikit tetapi jumlahnya banyak. Selain Pelet makanan untuk ikan gurame bisa ditambahkan daun-daunan dan sayuran. Daun-daunan dan sayuran sangat bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan ikan guramih.
Adapun jenis pakan yang biasa diberikan pada ikan gurame yaitu sebagai berikut : 1. Daun talas/ daun keladi 2. Daun Sente 3. Daun singkong 4. Daun kangkung 5. Daun ubi jalar 6. Daun pepaya 7. Tauge : tauge kacang hijau, tauge kacang merah, tauge dari bibit padi muda 8. Labu 9. Pakan buatan (pelet) 10. Jagung rebus 11. Dedak 12. Ampas tahu 13. Bungkil kacang
Pemberian makanan yang teratur dengan kualitas dan kuantitas yang baik berguna meningkatkan pertumbuhan ikan ini lebih cepat.
Pada budi daya ikan gurame dengan terpal ini perlu dihindari pemberian makanan yang berlebihan, jika ada makanan yang tersisa harus segera dibuang. Makanan ikan dan kotoran ikan yang ada di kolam mengandung zat amoniak yang dalam jumlah tertentu bersifat racun bagi gurame. Dan tentunya ini akan menjadi sumber penyakit bagi ikan gurame. Selain memberi makan dengan jumlah dan frekuensi teratur hal lain yang perlu diperhatikan adalah kualitas air.
Meski ikan gurame cukup tahan dengan air yang tidak baik tetapi air perlu dibersihkan dan diganti sebagian (sekitar 40%) secara periodik. Biasanya penggantian dilakukan satu minggu sekali dengan melakukan shift pond. Air disedot keluar dengan selang atau pompa, kotoran keluar melalui selang tersebut, kemudian diisi kembali dengan air baru. Lebih bagus lagi jika kolam diberi aerator atau filter untuk menambah kadar oksigen dan membersihkan kotoran secara otomatis.
Untuk tahap selanjutnya, bersihkan kolam dari lumut dan kotoran sampai benar-benar bersih lalu di cat menggunakan air kapur lalu dikeringkan. Satu hari kemudian isi air dengan kedalaman 30-45 cm dan diberi prebiotik penumbuh plangton. Hal ini dikarenakan makanan ikan gurame sebagian besar diperoleh dari makanan tambahan atau buatan.
Demikian Cara Beternak Ikan Gurame Menggunakan Terpal. Semoga bermanfaat.
Cara Beternak Ikan Gurame Menggunakan Terpal